Monday, March 14, 2016

Cinta Tersembunyi


Aku
Merindukan Kamu
Membiaskan Wajahmu
Di Balik Cermin Retak Seribu
Kala Bulan Bersembunyi
Kalam Lidah Cintaku Menyendiri
Tinta-Tinta Madah Yang Sendirian
Bertulis Tanpa Dakwat Kasih
Walau Seribu Detik Melewari Seribu Tahun
Aku Masih Membisu
Aku Pendam
Aku Simpan
Cintaku
Keberanianku Pudar
Entengnya Kata
Keluhan Hanya Biasa

Hari-Hari Tanpa Rasa

Monday, November 18, 2013

Berkasih Tanpa Kekasih

menyusun langkah 
lemah tak bermadah
aku mencari cinta kekasih
dibalutan kain putih

mengelamun di hujung mimpi
berbaitkan kata - kata hati
terhimpit dalam realiti
terhampar dalam duniawi
aku
aku.....
masih mencari
mengekori setiap bayang - bayang 
yang hanyalah
sentuhan tanpa rasa

rasakan cintaku
rasakan kasihku
aku penglipur amanah cinta yang tegar 
memalit rindu padamu
bacakan puisimu
bacakan syairmu
kau penghambat hati yang indah
menyelit kasih padaku

walau waktu tidak bersama kita
sampai bila-bila 
kisah kita tetap ada
wujud walau tak bermadah....

Saturday, October 5, 2013

Kikisan Hari

Hari yang tersembunyi
meraut di laluan masa yang tua
hanya bait - bait ingatan yang berpaut
mereput tidak mampu
Ceritera
demi ceritera
yang kosong antara perjalanan skrip - skrip buatan palsu
yang endah yang indah
keluh kesah mencipta tarian hidup yang fana
memesongkan arah yang rebah
tuntas antara kitab - kitab parameswara
Meskipun terawikh itu bukan aturan
kelam di bawah suluhan
terang di atas rembulan
bait - bait untuk pengakhiran............

Tuesday, February 12, 2013

-sisipan keluhan-

di antara serata mata
ku kaburkan helaian - helaian rambut
kata - kata yang karut
berserabut!!!!!
ketawa di tabir tangis
hati yang ditepis
wajah ditutup
tampak kerdil bila dibuka
hanya serpihan senyuman yang mekar
kala hati muram durja
bersandar di lorong kecil
mencari matahari di balik senja
andai hati ini kecil
ku pohon kuburkan aku di papan yang tiada nama
kiasan demi kiasan
bukan andaian
cuma keluhan
hari - hari yang dijalani..........

Friday, February 8, 2013

"kabut dalam kabus" +++++ "pungguk tak rindu bulan"

dewasa ini kita mengukur seribu kata yang nista
embun tegar bernyawa bila nafas dusta dihembus kala
kiasan yang mengelilingi putaran minda 
putus bersama suratan yang ada di depan mata
cintailah aku...cintailah kamu
kabut,,,kabus ada mengganguku
tambatan awan enggan melayaniku
enggan mendengar kata jujurku





selendang kuningku digenangi air
tuntas jiwanya aku capai
mayang sari datang bersama burung kecapi
hinggap sebentar di deretan pepohon noktah
bersandar di hujung ranting
tegaknya dedaunan dihimpit pawana senja
bila hilangnya senja
malam datang mengintai tempatnya
rembulan panggil pungguk
katanya rindu 
tapi pungguk merajuk
keras di sisinya 
lembut di hatinya
unggas malam yang menemaninya menari
pungguk tak rindukan bulanya lagi...........


cakkamal.wordpress.com



"kita berkata tapi maknanya kita yang rasa"

kata - kata bila otak dalam khayalan-assalamualaikum

Sunday, February 3, 2013

Selendang kuning

"cermin yang memantulkan cahaya surya itu beku
dingin malam rakus menyelimuti setiap sudut yang kaku
bila retak
hanya bayangan berselerak yang aku nampak
cermin bayangan yang bujur
ku dekati makin ia mengundur
lalu ku tutup mataku yang kabur
cermin itu sudah tiada
bekunya hanya haba yang menyala
aku rentan
kabut dalam fikiran menyatakan ia rekaan
fantasi dan mimpi dalam realiti
diriku makin menyendiri
berselindung di balik mendung
tangan - tangan kiri kanan
cuba mencari di mana erti sebenar khayalan cermin itu
hirupan teh menyedarkanku
tidaklah ada wujudnya diriku
aku kata kamu
aku kata itu tapi semunya hanyalah cebisan palsu"


Sanggupkah kau meluaskan kepercayaanmu sehingga ketahap
 semuanya tiada...yang wujud cuma dirimu? - kredits untuk  blogger Selendang Kuning

-kumbang berkejaran-

kejar
terus mengejar
janganlah gentar
menawan angin yang tegar

kita
adalah kuntuman cerita
bait - bait kelopak segar
jatuh bila waktunya
kembang dulu pada surya

kumbang - kumbang warna
datang dan perangi mereka
kita sandarkan keramat untuk perjuangan
bukan barisan yang kita harapkan